Asset Publisher

Publikationen

Asset Publisher

Implementasi Otonomi Khusus Papua Pasca Putusan MK

(in indonesischer Sprache)

Hasil penelitian ini mengungkapkan persepsi dan penafsiran dari tokoh-tokoh masyarakat Papua atas putusan MK serta sejauhmana putusan MK ini diimplementasikan oleh pemerintah baik di pemerintahan pusat maupun pemerintah daerah sampai menjelang terbentuknya MRP (Majelis Rakyat Papua).KAS merupakan Organisasi Jerman yang sejak dulu sudah terkemuka dibidang kerjasamanya dengan negara-negara berkembang, khususnya dalam hal pembinaan Mahkamah Konstitusi di negara-negara transformasi di benua Asia. Demikian pula halnya di Indonesia, baru satu bulan setelah MKRI terbentuk dibulan September 2003, KAS merupakan organisasi internasional pertama kalinya bersama MKRI menyelenggarakan Konferensi Regional bertemakan Peranan Kekuasaan Hukum Konstitusi di Asia yang begitu menarik perhatian masyarakat umum. Sejak saat itu, KAS dan MKRI menjalin hubungan kerjasama yang sangat erat dalam hal kerjasama ilmiah. Titik berat kerjasama KAS dan MKRI adalah pada penelaahan masalah-masalah aktual hukum konstitusi Indonesia.Buku ini adalah buku ketiga dari Seri Penelitian Mahkamah Konstitusi yang akan dipublikasikan secara tidak berkala dari beberapa hasil penelitian yang menarik yang dilakukan oleh tim Pusat Penelitian dan Pengkajian Mahkamah Konstitusi RI.

„RUUAP“ oder Kulturkampf auf indonesisch

Ein geplantes Gesetz zur Bekämpfung von Pornographie erregt die Gemüter in Indonesien und deutet tiefe gesellschaftliche Spaltungen an.

Tugas dan Tantangan Mahkamah Konstitusi di Negara-Negara Transformasi Dengan Contoh Indonesia

(in indonesischer Sprache)

Yayasan Konrad Adenauer (KAS) adalah salah satu yayasan Jerman terkemuka yang didirikan pada tahun 1964 dan dinamai sesuai Kanselir pertama Republik Federal Jerman. Memiliki program di lebih dari 100 negara, KAS bertujuan mengembangkan demokrasi, menegakkan aturan-aturan hukum dan sistem ekonomi pasar sosial. KAS tidak memiliki maksud menerapkan secara langsung konsep-konsep dan model-model yang telah berhasil digunakan di Jerman, melainkan menawarkan kerjasama melalui diskusi dan tukar pengalaman antara mitra-mitra dari luar negeri, sehingga tercapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.Dalam rangka memberikan kontribusi bagi masa depan Indonesia, KAS menjalin kerjasama baik dengan lembaga pemerintah maupun non-pemerintah, media, dan sebagainya. Fokus kegiatan KAS mencakup civic education dan policy advice, dialog politik dan ekonomi, serta pemahaman antar agama dan budaya.Khusus dalam hal penegakan aturan hukum, KAS sudah sejak dulu terkemuka dalam hal pembinaan Mahkamah Konstitusi di negara-negara transformasi di benua Asia. Demikian pula halnya di Indonesia, baru satu bulan setelah MKRI terbentuk dibulan September 2003, KAS memperoleh kehormatan menjadi organisasi internasional pertama yang bersama dengan MKRI menyelenggarakan Konferensi Regional bertemakan Peranan Kekuasaan Hukum Konstitusi di Asia yang begitu menarik perhatian masyarakat umum. Sejak saat itu, KAS dan MKRI menjalin hubungan kerjasama yang sangat erat melalui acara-acara konferensi regional, penelitian, pempublikasian hasil penelitian, serta kegiatan tukar pengalaman dengan para ahli hukum Jerman.

Air Perkotaan

Dalam Pembangunan Kota yang Berkelanjutan

Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI) adalah Organisasi otonom dan independen terdiri dari 86 DPRD Kota dari seluruh Indonesia. ADEKSI didirikan pada tanggal 26 Juni 2001 sebagai bagian dari program desentralisasi yang lebih dikenal dengan otonomisasi daerah.ADEKSI melaksanakan tiga kegiatan utama yakni memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan pengembangan kapasitas anggotanya, kegiatan advokasi dan penyediaan layanan informasi dan publikasi. ADEKSI melakukan kerjasama dan didukung oleh lembaga lain baik dari dalam maupun luar negeri yang memiliki misi dan visi yang sejalan, diantaranya terciptanya tata pemerintahan lokal yang baik ("good local governance"), peningkatan kualitas hidup masyarakat di daerah melalui peningkatan kualitas demokrasi di tingkat lokal.penebitan buku ini adalah bagian dari kegiatan ADEKSI dalam menyediakan layanan informasi dan publikasi.Yayasan Konrad Adenauer (KAS) adalah salah satu yayasan Jerman terkemuka yang didirikan pada tahun 1964 dan dinamai sesuai Kanselir pertama Republik Federal Jerman. Memiliki program di lebih dari 100 negara, KAS bertujuan mengembangkan demokrasi, menegakkan aturan-aturan hukum dan sistem ekonomi pasar sosial. KAS tidak memiliki maksud menerapkan secara langsung konsep-konsep dan model-model yang telah berhasil digunakan di Jerman, melainkan menawarkan kerjasama melalui diskusi dan tukar pengalaman antara mitra-mitra dari luar negeri, sehingga tercapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.Dalam rangka memberikan kontribusi bagi masa depan Indonesia, KAS menjalin kerjasama baik dengan lembaga pemerintah maupun non-pemerintah, media, dan sebagainya. Fokus kegiatan KAS mencakup civic education dan policy advice, dialog politik dan ekonomi, serta pemahaman antar agama dan budaya.ProLH memberikan layanan dalam bentuk fasilitasi melalui empat komponen program. Kegiatan utamanya mencakup pengembangan kapasitas, pengembangan sumber daya manusia, advis kebijakan, implementasi dan dukungan teknis seperti metode pengurangan pencemaran pada proyek-proyek percontohan, dan advis metode produksi bersih. Komponen-komponen program ProLH adalah, Advis kebijakan lingkungan hidup, Eko-efisiensi untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Pendirian Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN), pengelolaan terpadu lingkungan hidup secara spasial pada kawasan aliran sungai.Tujuan utama program ini adalah menurunkan efek negatif lingkungan dan resiko kesehatan bagi masyarakat setempat yang disebabkan oleh industri yang mengelola sumber daya secara tidak efisien. Daerah kerja utama ProLH adalah Provonsi Jawa Tengah. Kegiatan terfokus pada pengelolaan lingkungan disekitar Sungai Babon dan segmen tertentu Sungai Bengawan Solo. Selain itu, bantuan juga diberikan kepada instansi lingkungan hidup di D.I. Yogyakarta, Kalimantan Timur dan Kawasan Industri Jababeka Cikarang.

Kesehatan Lingkungan

Dalam Pembangunan Kota yang berkelanjutan

Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI) adalah Organisasi otonom dan independen terdiri dari 86 DPRD Kota dari seluruh Indonesia. ADEKSI didirikan pada tanggal 26 Juni 2001 sebagai bagian dari program desentralisasi yang lebih dikenal dengan otonomisasi daerah.ADEKSI melaksanakan tiga kegiatan utama yakni memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan pengembangan kapasitas anggotanya, kegiatan advokasi dan penyediaan layanan informasi dan publikasi. ADEKSI melakukan kerjasama dan didukung oleh lembaga lain baik dari dalam maupun luar negeri yang memiliki misi dan visi yang sejalan, diantaranya terciptanya tata pemerintahan lokal yang baik ("good local governance"), peningkatan kualitas hidup masyarakat di daerah melalui peningkatan kualitas demokrasi di tingkat lokal.penebitan buku ini adalah bagian dari kegiatan ADEKSI dalam menyediakan layanan informasi dan publikasi.Yayasan Konrad Adenauer (KAS) adalah salah satu yayasan Jerman terkemuka yang didirikan pada tahun 1964 dan dinamai sesuai Kanselir pertama Republik Federal Jerman. Memiliki program di lebih dari 100 negara, KAS bertujuan mengembangkan demokrasi, menegakkan aturan-aturan hukum dan sistem ekonomi pasar sosial. KAS tidak memiliki maksud menerapkan secara langsung konsep-konsep dan model-model yang telah berhasil digunakan di Jerman, melainkan menawarkan kerjasama melalui diskusi dan tukar pengalaman antara mitra-mitra dari luar negeri, sehingga tercapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.Dalam rangka memberikan kontribusi bagi masa depan Indonesia, KAS menjalin kerjasama baik dengan lembaga pemerintah maupun non-pemerintah, media, dan sebagainya. Fokus kegiatan KAS mencakup civic education dan policy advice, dialog politik dan ekonomi, serta pemahaman antar agama dan budaya.ProLH memberikan layanan dalam bentuk fasilitasi melalui empat komponen program. Kegiatan utamanya mencakup pengembangan kapasitas, pengembangan sumber daya manusia, advis kebijakan, implementasi dan dukungan teknis seperti metode pengurangan pencemaran pada proyek-proyek percontohan, dan advis metode produksi bersih. Komponen-komponen program ProLH adalah, Advis kebijakan lingkungan hidup, Eko-efisiensi untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Pendirian Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN), pengelolaan terpadu lingkungan hidup secara spasial pada kawasan aliran sungai.Tujuan utama program ini adalah menurunkan efek negatif lingkungan dan resiko kesehatan bagi masyarakat setempat yang disebabkan oleh industri yang mengelola sumber daya secara tidak efisien. Daerah kerja utama ProLH adalah Provonsi Jawa Tengah. Kegiatan terfokus pada pengelolaan lingkungan disekitar Sungai Babon dan segmen tertentu Sungai Bengawan Solo. Selain itu, bantuan juga diberikan kepada instansi lingkungan hidup di D.I. Yogyakarta, Kalimantan Timur dan Kawasan Industri Jababeka Cikarang.

Peran DPRD

Dalam Pembangunan Kota yang Berkelanjutan

Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI) adalah Organisasi otonom dan independen terdiri dari 86 DPRD Kota dari seluruh Indonesia. ADEKSI didirikan pada tanggal 26 Juni 2001 sebagai bagian dari program desentralisasi yang lebih dikenal dengan otonomisasi daerah.ADEKSI melaksanakan tiga kegiatan utama yakni memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan pengembangan kapasitas anggotanya, kegiatan advokasi dan penyediaan layanan informasi dan publikasi. ADEKSI melakukan kerjasama dan didukung oleh lembaga lain baik dari dalam maupun luar negeri yang memiliki misi dan visi yang sejalan, diantaranya terciptanya tata pemerintahan lokal yang baik ("good local governance"), peningkatan kualitas hidup masyarakat di daerah melalui peningkatan kualitas demokrasi di tingkat lokal.penebitan buku ini adalah bagian dari kegiatan ADEKSI dalam menyediakan layanan informasi dan publikasi.Yayasan Konrad Adenauer (KAS) adalah salah satu yayasan Jerman terkemuka yang didirikan pada tahun 1964 dan dinamai sesuai Kanselir pertama Republik Federal Jerman. Memiliki program di lebih dari 100 negara, KAS bertujuan mengembangkan demokrasi, menegakkan aturan-aturan hukum dan sistem ekonomi pasar sosial. KAS tidak memiliki maksud menerapkan secara langsung konsep-konsep dan model-model yang telah berhasil digunakan di Jerman, melainkan menawarkan kerjasama melalui diskusi dan tukar pengalaman antara mitra-mitra dari luar negeri, sehingga tercapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.Dalam rangka memberikan kontribusi bagi masa depan Indonesia, KAS menjalin kerjasama baik dengan lembaga pemerintah maupun non-pemerintah, media, dan sebagainya. Fokus kegiatan KAS mencakup civic education dan policy advice, dialog politik dan ekonomi, serta pemahaman antar agama dan budaya.ProLH memberikan layanan dalam bentuk fasilitasi melalui empat komponen program. Kegiatan utamanya mencakup pengembangan kapasitas, pengembangan sumber daya manusia, advis kebijakan, implementasi dan dukungan teknis seperti metode pengurangan pencemaran pada proyek-proyek percontohan, dan advis metode produksi bersih. Komponen-komponen program ProLH adalah, Advis kebijakan lingkungan hidup, Eko-efisiensi untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Pendirian Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN), pengelolaan terpadu lingkungan hidup secara spasial pada kawasan aliran sungai.Tujuan utama program ini adalah menurunkan efek negatif lingkungan dan resiko kesehatan bagi masyarakat setempat yang disebabkan oleh industri yang mengelola sumber daya secara tidak efisien. Daerah kerja utama ProLH adalah Provonsi Jawa Tengah. Kegiatan terfokus pada pengelolaan lingkungan disekitar Sungai Babon dan segmen tertentu Sungai Bengawan Solo. Selain itu, bantuan juga diberikan kepada instansi lingkungan hidup di D.I. Yogyakarta, Kalimantan Timur dan Kawasan Industri Jababeka Cikarang.

Tata Ruang

dalam Pembangunan Kota yang Berkelanjutan

Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI) adalah Organisasi otonom dan independen terdiri dari 86 DPRD Kota dari seluruh Indonesia. ADEKSI didirikan pada tanggal 26 Juni 2001 sebagai bagian dari program desentralisasi yang lebih dikenal dengan otonomisasi daerah.ADEKSI melaksanakan tiga kegiatan utama yakni memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan pengembangan kapasitas anggotanya, kegiatan advokasi dan penyediaan layanan informasi dan publikasi. ADEKSI melakukan kerjasama dan didukung oleh lembaga lain baik dari dalam maupun luar negeri yang memiliki misi dan visi yang sejalan, diantaranya terciptanya tata pemerintahan lokal yang baik ("good local governance"), peningkatan kualitas hidup masyarakat di daerah melalui peningkatan kualitas demokrasi di tingkat lokal.penebitan buku ini adalah bagian dari kegiatan ADEKSI dalam menyediakan layanan informasi dan publikasi.Yayasan Konrad Adenauer (KAS) adalah salah satu yayasan Jerman terkemuka yang didirikan pada tahun 1964 dan dinamai sesuai Kanselir pertama Republik Federal Jerman. Memiliki program di lebih dari 100 negara, KAS bertujuan mengembangkan demokrasi, menegakkan aturan-aturan hukum dan sistem ekonomi pasar sosial. KAS tidak memiliki maksud menerapkan secara langsung konsep-konsep dan model-model yang telah berhasil digunakan di Jerman, melainkan menawarkan kerjasama melalui diskusi dan tukar pengalaman antara mitra-mitra dari luar negeri, sehingga tercapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.Dalam rangka memberikan kontribusi bagi masa depan Indonesia, KAS menjalin kerjasama baik dengan lembaga pemerintah maupun non-pemerintah, media, dan sebagainya. Fokus kegiatan KAS mencakup civic education dan policy advice, dialog politik dan ekonomi, serta pemahaman antar agama dan budaya.ProLH memberikan layanan dalam bentuk fasilitasi melalui empat komponen program. Kegiatan utamanya mencakup pengembangan kapasitas, pengembangan sumber daya manusia, advis kebijakan, implementasi dan dukungan teknis seperti metode pengurangan pencemaran pada proyek-proyek percontohan, dan advis metode produksi bersih. Komponen-komponen program ProLH adalah, Advis kebijakan lingkungan hidup, Eko-efisiensi untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Pendirian Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN), pengelolaan terpadu lingkungan hidup secara spasial pada kawasan aliran sungai.Tujuan utama program ini adalah menurunkan efek negatif lingkungan dan resiko kesehatan bagi masyarakat setempat yang disebabkan oleh industri yang mengelola sumber daya secara tidak efisien. Daerah kerja utama ProLH adalah Provonsi Jawa Tengah. Kegiatan terfokus pada pengelolaan lingkungan disekitar Sungai Babon dan segmen tertentu Sungai Bengawan Solo. Selain itu, bantuan juga diberikan kepada instansi lingkungan hidup di D.I. Yogyakarta, Kalimantan Timur dan Kawasan Industri Jababeka Cikarang.

Transportasi Kota

Dalam Pembangunan Kota yang Berkelanjutan

Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI) adalah Organisasi otonom dan independen terdiri dari 86 DPRD Kota dari seluruh Indonesia. ADEKSI didirikan pada tanggal 26 Juni 2001 sebagai bagian dari program desentralisasi yang lebih dikenal dengan otonomisasi daerah.ADEKSI melaksanakan tiga kegiatan utama yakni memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan pengembangan kapasitas anggotanya, kegiatan advokasi dan penyediaan layanan informasi dan publikasi. ADEKSI melakukan kerjasama dan didukung oleh lembaga lain baik dari dalam maupun luar negeri yang memiliki misi dan visi yang sejalan, diantaranya terciptanya tata pemerintahan lokal yang baik ("good local governance"), peningkatan kualitas hidup masyarakat di daerah melalui peningkatan kualitas demokrasi di tingkat lokal.penebitan buku ini adalah bagian dari kegiatan ADEKSI dalam menyediakan layanan informasi dan publikasi.Yayasan Konrad Adenauer (KAS) adalah salah satu yayasan Jerman terkemuka yang didirikan pada tahun 1964 dan dinamai sesuai Kanselir pertama Republik Federal Jerman. Memiliki program di lebih dari 100 negara, KAS bertujuan mengembangkan demokrasi, menegakkan aturan-aturan hukum dan sistem ekonomi pasar sosial. KAS tidak memiliki maksud menerapkan secara langsung konsep-konsep dan model-model yang telah berhasil digunakan di Jerman, melainkan menawarkan kerjasama melalui diskusi dan tukar pengalaman antara mitra-mitra dari luar negeri, sehingga tercapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.Dalam rangka memberikan kontribusi bagi masa depan Indonesia, KAS menjalin kerjasama baik dengan lembaga pemerintah maupun non-pemerintah, media, dan sebagainya. Fokus kegiatan KAS mencakup civic education dan policy advice, dialog politik dan ekonomi, serta pemahaman antar agama dan budaya.ProLH memberikan layanan dalam bentuk fasilitasi melalui empat komponen program. Kegiatan utamanya mencakup pengembangan kapasitas, pengembangan sumber daya manusia, advis kebijakan, implementasi dan dukungan teknis seperti metode pengurangan pencemaran pada proyek-proyek percontohan, dan advis metode produksi bersih. Komponen-komponen program ProLH adalah, Advis kebijakan lingkungan hidup, Eko-efisiensi untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Pendirian Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN), pengelolaan terpadu lingkungan hidup secara spasial pada kawasan aliran sungai.Tujuan utama program ini adalah menurunkan efek negatif lingkungan dan resiko kesehatan bagi masyarakat setempat yang disebabkan oleh industri yang mengelola sumber daya secara tidak efisien. Daerah kerja utama ProLH adalah Provonsi Jawa Tengah. Kegiatan terfokus pada pengelolaan lingkungan disekitar Sungai Babon dan segmen tertentu Sungai Bengawan Solo. Selain itu, bantuan juga diberikan kepada instansi lingkungan hidup di D.I. Yogyakarta, Kalimantan Timur dan Kawasan Industri Jababeka Cikarang.

Udara Perkotaan

Dalam Pembangunan Kota yang Berkelanjutan

Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI) adalah Organisasi otonom dan independen terdiri dari 86 DPRD Kota dari seluruh Indonesia. ADEKSI didirikan pada tanggal 26 Juni 2001 sebagai bagian dari program desentralisasi yang lebih dikenal dengan otonomisasi daerah.ADEKSI melaksanakan tiga kegiatan utama yakni memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan pengembangan kapasitas anggotanya, kegiatan advokasi dan penyediaan layanan informasi dan publikasi. ADEKSI melakukan kerjasama dan didukung oleh lembaga lain baik dari dalam maupun luar negeri yang memiliki misi dan visi yang sejalan, diantaranya terciptanya tata pemerintahan lokal yang baik ("good local governance"), peningkatan kualitas hidup masyarakat di daerah melalui peningkatan kualitas demokrasi di tingkat lokal.penebitan buku ini adalah bagian dari kegiatan ADEKSI dalam menyediakan layanan informasi dan publikasi.Yayasan Konrad Adenauer (KAS) adalah salah satu yayasan Jerman terkemuka yang didirikan pada tahun 1964 dan dinamai sesuai Kanselir pertama Republik Federal Jerman. Memiliki program di lebih dari 100 negara, KAS bertujuan mengembangkan demokrasi, menegakkan aturan-aturan hukum dan sistem ekonomi pasar sosial. KAS tidak memiliki maksud menerapkan secara langsung konsep-konsep dan model-model yang telah berhasil digunakan di Jerman, melainkan menawarkan kerjasama melalui diskusi dan tukar pengalaman antara mitra-mitra dari luar negeri, sehingga tercapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.Dalam rangka memberikan kontribusi bagi masa depan Indonesia, KAS menjalin kerjasama baik dengan lembaga pemerintah maupun non-pemerintah, media, dan sebagainya. Fokus kegiatan KAS mencakup civic education dan policy advice, dialog politik dan ekonomi, serta pemahaman antar agama dan budaya.ProLH memberikan layanan dalam bentuk fasilitasi melalui empat komponen program. Kegiatan utamanya mencakup pengembangan kapasitas, pengembangan sumber daya manusia, advis kebijakan, implementasi dan dukungan teknis seperti metode pengurangan pencemaran pada proyek-proyek percontohan, dan advis metode produksi bersih. Komponen-komponen program ProLH adalah, Advis kebijakan lingkungan hidup, Eko-efisiensi untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Pendirian Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN), pengelolaan terpadu lingkungan hidup secara spasial pada kawasan aliran sungai.Tujuan utama program ini adalah menurunkan efek negatif lingkungan dan resiko kesehatan bagi masyarakat setempat yang disebabkan oleh industri yang mengelola sumber daya secara tidak efisien. Daerah kerja utama ProLH adalah Provonsi Jawa Tengah. Kegiatan terfokus pada pengelolaan lingkungan disekitar Sungai Babon dan segmen tertentu Sungai Bengawan Solo. Selain itu, bantuan juga diberikan kepada instansi lingkungan hidup di D.I. Yogyakarta, Kalimantan Timur dan Kawasan Industri Jababeka Cikarang.

Catatan PSHK Tentang Kinerja Legislasi DPR 2005

(in indonesischer Sprache)

PSHK (Pusat Studi Hukum & Kebijakan Indonesia) adalah Organisasi non-pemerintah yang berfokus pada penelitian dan advokasi hukum dan kebijakan. Kegiatan seputar parlemen dan pembentukan peraturan perundang-undangan merupakan program inti PSHK, dengan tujuan terlaksananya pembaruan hukum yang partisipatif dan berpihak pada rakyat marjinal. Disamping itu, PSHK telah dan akan terus-menerus secara aktif beraktivitas dalam bidang konstitusi dan demokrasi; tata kepemerintahan dan anti-korupsi; peradilan dan praktek hukum; dan hukum ekonomi.Sejak didirikan pada tanggal 1 Juli 1998, PSHK telah menelurkan berbagai kajian dan aktifitas penting, termasuk pengolahan situs www.parlemen.net serta penerbitan Jurnal Hukum JENTERA. Advokasi kebijakan, utamanya pembentukkan undang-undang dan peraturan lainnya, penyusunan cetak biru pembaruan lembaga-lembaga peradilan , serta penerbitan kajian dan kertas posisi dalam bidang-bidang diatas telah dilakukan dengan bekerja sama ataupun menjadi mitra kritis dengan berbagai kelompok terkait. PSHK juga mendorong pemberdayaan masyarakat sipil dalam konteks legislasi melalui pelatihan perencanaan peraturan di berbagai kota di Indonesia.