Posisi Perdana Menteri tetap dijabat oleh Xanana Gusmao. 16 posisi lainnya ditempati oleh orang-orang berikut:

• Menteri Sekretaris Kabinet: Hermenegildo Pereira Alves
• Olahraga dan Sosial: Fernando Lasama de Araujo (Partai Demokrasi, stv. Premierminister)
• Luar Negeri: Jose Luis Guterres (Frente-Mudanca)
• Keuangan: Emilia Pires
• Administrasi Negara: Jorge Teme
• Pertanian dan Perikanan: Mariano Assanami Sabino
• Kehakiman: Deonisio Babo
• Kesehatan: Sergio Lobo
• Pendidikan dan Kebudayaan: Bendito Freitas
• Perdagangan, Industri dan Lingkungan: Antonio da Conceicao
• Solidaritas Sosial: Isabel Guterres
• Pekerjaan Umum: Gastao Sousa
• Perhubungan dan Telekomunikasi: Pedro Lay
• Pertahanan dan Keamanan: Domingas Fernandes Alves
• Sumber Daya Alam: Alfredo Pires
• Pariwisata: Kalbuadi Lay

Selain itu terdapat sebelas Wakil Menteri serta 25 Sekretaris Negara, sehingga pemerintahan Timor-Leste yang baru beranggotakan 52 orang. Presiden Taur Matan Ruak menegaskan dalam pidatonya, agar para anggota pemerintahan yang baru tidak mengulangi kesalahan para Menteri yang lama yang antara lain melakukan tindak korupsi. Beberapa bagian dari masyarakat sipil serta partai oposisi terbesar FRETILIN mengkritik enam di antara 17 Menteri yang masih bersaudara serta menganggap penambahan tiga Kementerian sebagai pemborosan anggaran. Apakah kritik ini beralasan baru dapat dilihat lima tahun mendatang setelah periode Legislatif ini selesai.