laporan negara
Setelah hasil akhir dari pemilihan parlemen yang berlangsung pada tanggal 09 April 2009 di umumkan, para Partai telah memutuskan hasil keputusan mereka mengenai para calon dan ikatan antar partai untuk pemilihan presiden pada tanggal 8 Juli mendatang.
Golkar, partai mantan diktator Soeharto yang dalam pendapatan suara turun drastis, saling bersilang pendapat dalam hal pertanyaan apakah partai mereka akan kembali berkoalisi dengan partai demokrat yang mendapatkan suara terbanyak.
Partai Golkar akhirnya berkeyakinan bahwa mereka akan mengajukan calon dari partai mereka sendiri untuk mengikuti pemilihan kedudukan tertinggi dalam negara. Dalam hal ini Golkar memilih Ketua dan Wapres presiden saat ini yaitu Jusuf Kalla, beliau sebaliknya menunjuk Wiranto ketua Partai Hanura untuk menjadi pasangannya.
Melihat hal tersebut, partai demokrat dari presiden Susilo Bambang Yudhoyono kini berkoalisi dengan semua partai islam yang ada satu diantaranya adalah PKS dan menunjuk Boediono gubernur dari Bank Indonesia tanpa kedudukan di partai manapun untuk menjadi pasangannya. Pasangan ketiga adalah mantan presiden Megawati Soekarnoputri, ketua dari PDI-P dan Prabowo Subianto dari partai Gerindra.
Berdasarkan angket dalam bulan - bulan terakhir dapat dipastikan bahwa Team Yudhoyono - Boediono akan memenangkan pemilihan pada 8 September mendatang.
Laporan selengkapnya dapat anda Download dalam bentuk PDF.
benang
Analyse der Landtagswahl in Hessen am 8. Oktober 2023
Eine qualitative Analyse der politischen Stimmungslage in Deutschland
Wahlanalyse: Landtagswahl in Brandenburg am 01. September 2019
Öfter mal was Neues: Die Wählerschaft der neuen Partei Bündnis Sahra Wagenknecht (BSW)
Wahlanalyse: Bürgerschaftswahl in Bremen am 26. Mai 2019